Rabu, 03 Maret 2010

Teknik Dalam Memahami Paper Ilmiah

Dalam musim mengerjakan tugas akhir, artinya musim membaca makalah alias paper ilmiah atau scientific paper. Banyak yang beranggapan bahwa konsentrasi dalam membaca paper ilmiah adalah pada aspek teknis atau technical aspect. Padahal ngotot fokus ke aspek teknis dari paper ilmiah akan membuat kita pusing, mual, ngantuk, dan ga ngerti juntrungnya. Meskipun ada juga mahasiswa yang nekat memahami satu paper ilmiah sampai perlu makan waktu berbulan-bulan. Padahal sebenarnya kekuatan paper ilmiah bukan hanya dilihat dari aspek teknis. Nah lho, terus di bagian mana sebaiknya kita konsentrasi membaca sebuah paper ilmiah?
Pada hakekatnya ada empat hal utama yang perlu kita pahami dari sebuah paper ilmiah, khususnya paper di bidang komputer (computer science). Empat hal utama tersebut adalah masalah penelitian, kontribusi (solusi), substansi dan kesimpulan. Kita tidak perlu langsung masuk ke substansi alias aspek teknis yang bikin pusing kepala.  Bahkan ketika kita menemukan bahwa masalah penelitian tidak berkualitas, maka kita tidak perlu melanjutkan lagi membaca paper ilmiah tersebut. Bahasa mahasiswa-nya, lupakan aku kembali padanya.(cieella lebay..)
Kembali ke masalah memahami paper ilmiah, empat hal utama tersebut kalau dijabarkan adalah seperti di bawah. Penjabaran saya rangkumkan dari tulisan menarik dari Philip W. L. Fong, Amanda Stent, dan William G. Griswold (paper lengkap ada di referensi).
1.      Pahami Masalah Penelitian:  Sebenarnya masalah penelitian apa yang sedang dibidik oleh paper tersebut.  Pertanyaan lain untuk mengecek masalah penelitian di paper adalah seperti tertulis di bawah ini:
    • Apa motivasi  mengerjakan dari penelitian itu?
    • Apakah ada hal yang penting dalam bidang yang akan digarap atau yang ingin diselesaikan oleh paper tersebut?
    • Apakah penelitian bertujuan untuk mengatasi kelemahan dari pendekatan yang ada?
    • Apakah masalah  dalam penelitian cukup menantang atau unik?
2.      Pahami Kontribusi: Dari masalah penelitian yang dibidik, kontribusi seperti apa yang diklaim oleh penulis di paper ilmiah. Pertanyaan lain untuk mengecek kontribusi penelitian di paper adalah seperti tertulis di bawah ini:
    • Apa yang baru dan orisinil (original) di paper itu?
    • Adakah pemahaman baru mengenai masalah penelitian yang diangkat?
    • Adakah metodologi baru untuk memecahkan masalah dalam penelitian tersebut?
    • Adakah perhitungan algoritma baru?
    • Adakah sistem atau tools software baru?
    • Adakah metode eksperimen baru?
    • Adakah teknik pembuktian baru?
    • Adakah notasi atau formalisme baru?
    • Apakah termasuk bidang dalam penelitian baru?
3.      Pahami Substansi: Substansi dari kontribusi atau solusi seperti apa yang diklaim oleh peneliti bahwa itu hasil karyanya? Pertanyaan lain untuk mengecek substansi penelitian di paper adalah seperti tertulis di bawah ini?
    • Metodologi apa yang digunakan untuk memperkuat klaim?
    • Apa argumentasi dan teori utama dari paper ilmiah tersebut?
    • Apakah telah dilakukan eksperimens, analisa data, simulasi, benchmark, studi kasus, dan contoh implementasi?
    • Apakah klaim kontribusi telah dibuktikan secara ilmiah?
4.      Pahami Kesimpulan: Bagaimana kesimpulan penelitian yang ditarik oleh peneliti lewat papernya? Pertanyaan lain untuk mengecek kesimpulan penelitian di paper adalah seperti tertulis di bawah.
    • Apa yang bisa kita pelajari dan dapatkan dari paper ilmiah tersebut?
    • Apakah standard practice dari bidang ilmu berubah karena adanya penemuan baru di paper ini?
Apakah hasilnya bisa digeneralisasi dan diaplikasikan ke bidang yang lain? 

Lebih mantabs lagi bila setelah memahami empat hal tersebut diatas, masalah penelitian, kontribusi, substansi, dan kesimpulan, kita masukkan ke dalam kerangka pemikiran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar